21 maret adalah tanggal kelahiranku. Pada tanggal 21 maret 2011 kemarin aku mendapat kejutan yang begitu indah dari teman, pacar, dan orang tuaku. Awalnya, 2 hari sebelum hari ulang tahunku yaitu tepatnya pada tanggal 19 maret 2011, temenku yang bernama Danil merayakan ulang tahunnya juga. Aku dan teman-temanku yang biasa dipanggil “holland family” pergi ke rumah Danil untuk memberikan kejutan kecil berupa kue ulang tahun. Di dalam holland family, memberi kejutan berupa kue ulang tahun kepada setiap anggota holland yang berulang tahun merupakan sebuah tradisi. Kami memberi kejutan kue untuk Danil pada malam hari. Semua anak-anak holland berkumpul dan bercanda, disana aku menjadi bahan candaan bahwa aku tdak akan mendapat “harvest” yaitu cake yang biasa anak holland berikan setiap salah satu dari kami berulang tahun. Semua menakutiku dan berbicara sambil bercanda bahwa aku tidak akan diberi cake harvest melainkan kue pasar ketika aku ulang tahunku nanti. Aku pun hanya tertawa dan menanggapinya dengan bercanda pula.
Keesokan harinya yaitu tepat tanggal 20 naret 2011, aku dan teman-teman 2EB01 yaitu Icha, Indah, Neva, Pipit, Uti, Iis, dan Citra pergi ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Aku pergi bersama pacarku, Rian. Sedangkan teman-temanku yang lain langsung bertemu dengan aku di TMII. Kami pergi ke TMII dengan tujuan untuk mengerjakan tugas kelompok kewarganegaraan. Semua bahan yang diperlukan untuk tugas kelomok sudah siap semua, semua sumber informasi ada di TMII. Aku pun lega, dan tidak begitu khawatir jikalau aku tidak mendapat bahan-bahan untuk tugas makalahku. Setelah selesai mengerjakan tugas kelompokku, aku dan Rian berniat untuk bermain sejumlah permainan yang ada di TMII, namun sayang suasana menjadi kacau, saat itu aku ribut dengannya, karena sebuah alesan tertentu yang mebuatku amat marah. Dan akhirnya pun aku segera oulang seusai mengerjakan tugas kelompok diperjalanan hatiku merasa sangat kesal dan gondok sekali. Ketika ditengah perjalanan, aku berhenti di pom bensin untuk mengisi bensin, karena kesal aku pun mempunyai ide untuk meninggalkan Rian dan pulang sendiri. Tanpa sepengetahuan Rian, aku pulang dan naik angkot menuju ke rumah. Sebelum ke rumah, aku pergi bertemu temanku di MCD untuk menenangkan diri. Setibanya di rumah aku bergegas untuk mandi dan istirahat. Pada saat itu keadaan di rumahku sangat sepi, tidak ada siapapun di rumah.
Malam pun tiba, sekitar pukul 21.00 WIB mami dan adikku pulang. Aku terbangun dan melihat sejenak, tiba-tiba adikku menyuruhku untuk tidur kembali. Aku berusaha memejamkan mata, namun setelah terbangun, aku tidak dapat meneruskan tidurku kembali karena rasa mengantukku sudah hilang. Aku melihat kearah jam, dan waktupun sudah menunjukkan pukul 23.00 WIB, aku mencoba untuk melanjuti tidurku kembali. Ketika tepat tanggal 21 maret 2011 yaitu pukul 24.00 WIB, mami dan adikku membangunkanku dengan memberi sebuah kejutan kecil yaitu dengan memberiku sebuah kado dan kue blackforest. Hatiku sangat bahagia, aku tak bisa membayangkan betapa bahagianya aku dan terharunya aku pada saat itu. Selain kado yang diberikan oleh mamiku, ternyata di kamarku juga terdapat 2 bungkus kado yang telah dititipkan Rian untukku.
Pagi harinya, masih tanggal 21 maret, sekitar pukul 09.00 WIB aku mengikuti seminar bedah buku Raditya Dika yang dilksanakan di kampusku. Seminar tersebut berjalan dengan sangat seru dan menyenangkan. Usai mengikuti seminar, aku segera pulang ke rumah, sebelumnya aku melihat-lihat bazar bersama Paskah, Putri, Advent, dll. Sesampainya di rumah aku langsung tertidur karena aku merasa begitu mengantuk. Sore harinya aku menunggu sms atau pun kabar dari Rian, karena ia belum mengucapkan selamat ulang tahun kepada ku sama sekali. Begitu pun dengan anak holland, tidak ada satu pun yang memberiku ucapan selain Riri. Sempat terfikir dalam benakku akan diberi kejutan pada malam hari, namun sudah sampai pukul 21.00 WIB tidak ada juga kejutan. Kemudian pada malam hari itu juga mami dan adikku mengajakku untuk berbelanja dengan mereka aku sedikit mencium gelagat yang kurang enak dari mereka, aku fikir mereka akan memberiku kejutan bersama anak-anak holland. Setekah berbelanja, sesampainya di rumah aku tida melihat satu pun kendaraan di depan rumahku, aku pun menghilangkan fikiranku tentang kejutan itu. Aku pun membuka pintu untuk masuk ke rumah. Betapa terkejutnya aku ketika melihat rumah ku dalam keadaan tidak terkunci, padahal terakhir kali aku mengunci pintu itu. Aku pun langsung panik, spontan dalam fikiranku takut-takut laptop ku dibawa maling, karena dari barang-barang berharga yang ada di rumahku hanya laptop yang yang mudah dibawa dan bernilai tinggi. Aku segera menuju ke kamarku, dan ketika aku membuka pintu kamarku, tiba-tiba.... jreng... jreng... HAPPY BIRTHDAY!!!! semua anak holland kumpul didalam kamarku dan membawa strawberry cheese cake harvest. Aku pun kaget, senang, bahagia, tersipu malu, dan tidak bisa berkata apa-apa. Ternyata semua anak holland sudah merencanakan kejutan ini dari tanggal 20 maret 2011, dimana aku sedang ribut dengan Rian. Aku sangaaaattttt senang sekali. Menurutku, kejutan ulang tahunku yang ke-20 tahun kemarin akan menjadi kejutan indah yang akan aku ingat terima kasih mami, terima kasih Bela, terima kasih Rian, dan terima kasih holland. Aku sangat menyayangi kalian semua <3 :*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar